BUMDes

BUMDes Kertasari Utama Suguhkan Wisata Edukasi Wisata Subak

Aspek budaya bisa menjadi modal kreatif untuk dikembangkan oleh BUMDes. Seperti yang dilakukan oleh BUMDes Kertasari Utama di Bali.

Ahmad Yunus
BUMDes Kertasari Utama Suguhkan Wisata Edukasi Wisata Subak
BUMDes Kertasari Utama, Bali hadirkan wisata edukasi subak untuk menarik minat pengunjung lokal dan internasional. Kemenparekraf / Kemenparekraf

World Water Forum atau WWF ke-10 baru saja digelar di Nusa Dua, Bali pada tanggal 21 Mei 2024. Salah satu isu pentingnya terkait pembahasan pengelolaan air yang lebih berkelanjutan. Termasuk menghidupkan kembali nilai-nilai budaya lokal dalam menjaga air dan mewariskan pada generasi masa depan.

Bali memang salah satu pulau yang punya karakter kebudayaan yang sangat kental. Tak salah jika Bali pun mudah berkembang menjadi destinasi internasional yang penting. Berbagai infrastruktur, jasa, hingga lanskap alam yang indah, menjadi modal besar di sektor industri pariwisata ini.

Dalam forum WWF ini, salah satu yang menjadi perhatian adalah sistem subak dalam pertanian di masyarakat Bali. Area pesawahan di Bali berada di wilayah pegunungan dengan kondisi geografis yang berbukit-bukit. Sistem terasering pesawahannya menumbuhkan estetik seni yang menarik dan menjadi spot penting yang menyedot kunjungan wisatawan.

Inilah sistem subak sebagai pengetahuan budaya luhung sekaligus sistem tata kelola pesawahan di Bali. Sistem ini bahkan telah ditetapkan sebagai salah satu warisan budaya dunia. Saat perhelatan internasional ini, Deputy Director General of UNESCO, Xing Qu, menyatakan kekagumannya terhadap budaya masyarakat Bali. Khususnya dalam mengelola air yang berkelanjutan dan tercermin dalam pertanian lewat sistem irigasi subak.

UNESCO menetapkan subak sebagai warisan budaya dunia pada tahun 2012.
UNESCO menetapkan subak sebagai warisan budaya dunia pada tahun 2012. Wikipedia / Wikipedia

Sistem irigasi subak di bali sudah hadir sejak abad ke-8 dan masih berjalan hingga saat ini. UNESCO pun menetapkan sistem ini sebagai Warisan Budaya Dunia pada tanggal 29 Juni 2012 karena dinilai sarat makna dan fungsi pengaturan air yang lebih merata dan adil.

Kini, kehadiran sistem subak berkembang menjadi daya tarik wisatawan di sektor pertanian. Beberapa tempat di Bali, seperti Desa Wisata Jatiluwuh yang memiliki kawasan sistem subak hingga seluas 50 ribu hektar. Keberadaan sawah ini menjadi spot penting untuk memberikan edukasi pada pengunjung untuk melihat langsung proses pembajakan, penanaman, hingga pemanenan yang sarat dengan nilai budaya.

BUMDes Kertasari Utama, Kertalangu, Bali hadirkan wisata desa budaya lewat praktik pertanian sawah yang diminati oleh anak-anak.
BUMDes Kertasari Utama, Kertalangu, Bali hadirkan wisata desa budaya lewat praktik pertanian sawah yang diminati oleh anak-anak. Kemenparekraf / Kemenparekraf

Nilai edukasi subak memang melekat pada sektor pertanian di Bali. Salah satu edukasi subak ini dihadirkan oleh BUMDes Kertasari Utama, Desa Kesiman, Kertalangu, Denpasar, Bali. BUMDes ini berdiri pada tahun 2017 untuk memaksimalkan potensi di desanya. Area Desa Wisata Budaya Kertalangu mencapai 80 hektar dan berada di kawasan perkotaan Denpasar. Lokasi yang berada di pusat kota ini menjadikan Kertalangu sangat strategis dan bisa memberi warna lain di sektor pariwisata di Bali.

BUMDes ini mengelola empat unit usaha, di antaranya, unit edukasi wisata tentang subak. Di sini terdapat museum yang menghadirkan berbagai barang terkait pertanian. Termasuk praktik mengolah sawah secara tradisional Bali. Kedua, toko sembako untuk memenuhi kebutuhan warganya, ketiga, pengolahan sampah, dan keempat adalah layanan jasa parkir di pertokoan.

Aspek budaya memang bisa menjadi modal sekaligus potensi kreatif yang dikembangkan oleh BUMDes. Kehadiran subak, praktik baik kebudayaan, hingga karya seni budaya lainnya, bisa turut mendongkrak perekonomian desa. Tak hanya untuk menggaet wisatawan lokal tapi juga menjadi daya tarik wisatawan luar untuk mengenal budaya tanah air Indonesia yang beragam dan unik.

Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertingal, dan Transmigrasi pun mengganjar BUMDes Kertasari Utama sebagai BUMDes inspiratif di tahun 2023.

Baca Lainnya